oleh

Terkait Dugaan Gubernur Sulsel Di OTT oleh KPK, SAdAP : KPK Telah Bekerja Secara Profesional

>

Jakarta, Berita kota Online-Syarifuddin Daeng Punna tokoh masyarakat Sulsel di jakarta turut menyesalkan adanya kejadian operasi tangkap tangan oleh KPK di sulsel yang melibatkan Gubernur Sulsel Prof. Nurdin Abdullah.

Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah saat digiring ke mobil tahanan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Ahad, (28/02/2021)

Saya kaget setelah melihat pemberitaan hari ini yang ramai memperbincangkan sosok professor andalan di tangkap KPK, sontak saya langsung melakukan konfirmasj kebeberapa teman dan ternyata infonya benar tutur pria yang akrab disapa SAdAP ini.

Meskipun beliau adalah sahabat, senior saya ketika SMA namun ketika muncul masalah apalagi berkaitan dengan korupsi maka cukup kami mendoakan saja, semoga beliau baik-baik saja jelasnya.

Korupsi merupakan suatu perbuatan yang secara tidak langsung menyengsarakan rakyat sebab para pejabat negara yang kita banggakan menikmati kekayaan dari hasil yang tidak benar apalagi jika yang dikorup itu adalah untuk kepentingan pembangunan, maka rakyat diambil haknya dan dinikmati oleh segelintir orang saja.

Olehnya itu, saya mengapresiasi kerja KPK yang telah prifesional di dalam memberantas koruptor tanpa pandang bulu terang SAdAP.

Ada pepatah yang mengatakan seperti ini “sepandai pandainya tupai melompat suatu waktu akan jatuh juga”, artinya bahwa sepandai pandainya manusia suatu saat pasti akan melakukan kesalahan, ingat diatas kepintaran ada Kebodohan mengintai waspadalah edisi selanjutnya semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran besar khususnya Walikota , Bupati yang baru dilantik untuk sadar sadar dalam menjalankan amanah Rakyat selalu ingat bahwa mati itu pasti datang menjemput , kemewahan tidak bersama kalian terutama saya pribadi belajar dari setiap kegagalan semoga para pejabat daerah terpilih bisa meninggalkan cerita yang baik dikenang sepanjang masa , sebagaimana kami bangga punya pejuang Daerah terdahulu berbuat untuk Daerah dan Republik tutup SAdAP.

Editor : Andi Eka/A.AR Rakhmansya/Saiful Dg Ngemba,/Herman Taruna/Asrat Tella/Uly/H.Sakkar/Kanisius/Djafring/Andi A Effendy

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed