p
>
Maros, Beritakota Online-Cenrana adalah nama salah satu Kecamatan yang berada di Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan. Ibukota Kecamatan ini, berada di Bengo dengan jarak 32 km dari Kota Turikale yang merupakan Ibukota dan Pusat Pemerintahan di Kabupaten Maros.
Tapi siapa sangkah jika Kecamatan ini, memiliki destinasi sungai purba bawah tanah, yang airnya mengalir sepanjang 22 hingga 26 km, mulai dari Kecamatan Cenrana hingga Kecamatan Bantimurung, dengan kedalaman 260 meter hingga 280 meter, atau dua kali tinggi icon Jakarta, yakni “Monas,” yang diberi nama oleh warga setempat dengan nama, Goa Salukang Kallang dan Goa Leang Pute.
Camat Cenrana, Kabupaten Maros, H. Suwardi Sawedi. SE. M.Si, saat ditemui wartawan mengatakan, “Goa Salukang Kallang dan Goa Leang Pute yang terletak di Dusun Pattiro, Desa Labuaja, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, telah dinobatkan sebagai goa terpanjang dan terdalam di Indonesia,” oleh Tim Jelajah Expedisi Goa Universitas Indonesia, dan peneliti goa dari Jepang serta peneliti goa dari Belanda.
Dari hasil penelitian itu, karakteristik Goa Salukang Kallang dapat ditemukan flora, fauna, dan merupakan gua yang masih aktif ditandai dengan adanya rembesan air pada ornamen gua dan adanya sungai bawah tanah bersuhu rendah, yaitu 26o C dan kelembaban tinggi hingga 96,1% dengan variasi cahaya sebesar 0 yang ditandai dengan adanya tumbuhan lumut.
Sedangkan suhu bagian luar gua adalah 28o C, dengan kelembaban 94,8% dan cahaya maksimum bervariasi 127 lux. Dan hasil analisis kandungan mineral ornamen gua dengan metode X-Ray Diffraction (XRD) yaitu sampel stalaktit, stalagmit, kapur dalam gua, dan gua batu kapur bagian luar yang mengandung kalsit (CaCO3) 100%, pasir dominan mengandung pasir. SiO2 93% dan Tanah Mengandung SiO2 47%, ungkap Camat Cenrana, H. Suwardi Sawedi. SE. M.Si.
Yang menarik dari Goa Salukang Kallang Kata H Suwardi, karena goa ini terletak dibawah tanah dan berbentuk Vertikal/Horizontal yang panjangnya mencapai 26 Km, dan tembus hingga ke Desa Samangki, Kecamatan Simbang. Goa ini terbentuk dari gugusan karst, dan didalamnya banyak menyimpan keindahan layaknya surga yang sering digambarkan oleh beberapa cerita dongeng. Sehingga goa ini dijuluki oleh sebahagian pencinta wisata alam, sebagai “Surga Bawah Tanah,” jelasnya.
Keunikan Goa Salukang Kallang bukan hanya terletak pada bagian dalamnya saja, tetapi juga pesona indahnya saat menjelang senja diluar goa. Apalagi Goa Salukang Kallang, juga merupakan tempat tinggal bagi sekitar 28 spesies binatang langka, yang sangat di lindungi.
Bukan itu saja, jika kamu berpetualang kesini, mulut goa yang berdiameter hanya sekitar 50 centimeter tersebut memang mengundang penasaran bagi wisatawan yang berkunjung.
Selain itu, pesona stalaktit, gordam, gordin, stalagtit, stalagmite, sodastaw, dan berbagai macam ornament lainya di dalam gua juga menunjukan fenomena yang indah dengan beragam corak.
Penasaran kan, ayo buruan ke Desa Wisata Dunia yang ada di Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros, ajak Camat Cenrana, Kabupaten Maros, H. Suwardi Sawedi. SE. M.Si.(Mansur )
Editor : Andi Eka/Asrat Tella/Syamsul Bakhri/H.Sakkar/Andi A Effendy
Komentar