oleh

Obsesi Ketua DPD Partai Golkar Sulbar Aras Tammauni ” Insya Allah Menang” Semua Di Pilkada Sulbar Calon Kepala Daerah Yang Kendarai Partai Golkar

>

Mamuju, Beritakota Online-Bila Mengingat saat Terpilih secara aklamasi, H. Aras Tammauni resmi nahkodai ketua Pimpinan Daerah (DPD I) Partai Golkar Provinsi Sulawesi Barat masa bakti 2020-2025 dalam Musyawarah Daerah (Musda) ketiga DPD I Partai Golkar Sulbar yang berlangsung di Ballroom Hotel d’Maleo Mamuju belum.lama ini.

Bupati Mamuju Tengah itu terpilih secara aklamasi dalam kesepakatan musyawarah mufakat, oleh Ketua DPD II partai golkar se-Sulbar sebagai calon tunggal pendaftar di Partai yang berlambang pohon beringin itu.Kesepakatan tersebut, pada saat itu disampaikan langsung oleh Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Mamasa H. Sudirman, selaku perwakilan dari seluruh pengurus DPD II se-Sulawesi Barat.“

Kami bersepakat untuk menjadikan saudara H. Aras Tammauni, untuk menjadi Ketua DPD I Golkar Sulawesi Barat, periode 2020-2025,” ucap Sudirman saat menyampaikan pandangan umum, di forum Musda ke III Golkar Sulbar.

Sementara itu Ketua DPD I Golkar Sulbar terpilih, H. Aras Tammauni dalam pidato politiknya saat usai terpilih sebagai ketua DPD Golkar Sulbar akan berjanji akan mengembalikan kejayaan Partai Golkar di Sulawesi Barat.

“Saya berjanji di depan yang mewakili ketua umum, saya akan berjuang sesuai kemampuan saya, untuk memenangkan Golkar Sulbar. Pertama, janji saya Insya Allah akan megembalikan ketua DPRD Sulawesi Barat akan kembali ke kuning,” ungkap Aras Tammauni.

Selain kursi DPRD Provinsi, dirinya juga berjanji dimasa kepemimpinannya, akan menyumbangkan perwakilan Golkar ke Senayan pada Pemilu 2024 mendatang. “Anggota DPR RI, satu kursi insyaallah. Kita tidak bisa mendahului kehendak Tuhan, tetapi ada tanda-tanda kekuasaan tuhan,” ungkapnya.

Selain itu bupati Mateng ini juga mengakui bahwa dirinya bukanlah orang baru di partai berlambang pohon beringin itu.

“Saya pernah di tanya sama wartawan kalau pak Aras lompat pagar katanya masuk ke golkar, tapi saya katakan, Saya tidak lompat pagar tapi saya pulang kampung,” dan pengalaman inilah yang nantinya saya bagi kepada semua anggota partai Golkar untuk bersama sama memuwudkan cita cita kita partai Golkar.

Pada akhirnya pada kesempatan ini saya selaku pribadi dan keluarga menyampaikan banyak-banyak terima kasih  atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk memimpin partai Golkar di Sulawesi barat ini.tutup H.Aras Tammauni.

Setelah berapa bulan setelah terpilih dan menahkodai Golkar Sulbar ini Aras Tammauni terus menggenjot kinerja para pengurus dan kader golkar untuk bisa memenangkan Calon Kepala Daerah yang diusung partai Golkar di Sulbar pada Pilkada Sulbar 2020 Termasuk di Tempat sekarang diamanahkan sebagai bupati Mamuju Tengah, Insya Allah menang, tegasnya.

Lalu siapa H Muh Aras Tammauni?

Awe Aras sapaannya merupakan Bupati Mamuju Tengah 2015-2020 yang terpilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2015 lalu.

Aras terpilih secara aklamasi setelah menjadi calon tunggal ketua Partai Lambang Pohon Beringin itu.

Enam DPD II, Ormas dan sayap Golkar sepakat mendorong orang nomor satu di Mamuju Tengah itu menjadi nahkoda Golkar setelah lama dijabat Plt.

Pria yang memiliki kebiasaan melucu itu, memecahkan rekor kemenangan calon kepala daerah pada Pilkada serentak tahun 2015 dengan meraih suara nyaris 100 persen.

Mantan Ketua DPRD Sulbar ini juga dikenal sebagai pengusaha sukses di kalangan masyarakat Mamuju, Sulawesi Barat.

Kembali ke Rumah

H Muh Aras Tammanui mengatakan, telah kembali ke rumahnya setelah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD I Partai Golkar.

Menurutnya bukan hal aneh dia masuk di Golkar, meski baru saja meninggalkan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono.

“Malam ini saya terus terang sangat terharu bisa memimpin Golkar Sulbar. Terus terang saya pernah ditanya wartawan, pak Aras ini lompat pagar, kenapa tiba tiba masuk di Golkar, saya katakan saya tidak lompat pagar tapi saya kembali ke rumah,”kata Aras, Sabtu (18/7/2020) malam dalam sambutannya usai terpilih.

Dia mengaku pernah menjadi pengurus partai golkar Sulbar selama 30 tahun, sehingga kembali ke Golkar bukan sesuatu yang baru dan aneh.

“Saya 30 tahun di partai Golkar sebelum menjadi Ketua Demokrat Sulbar. Jadi saya sebenarnya kembali ke rumah. Lompatan seperti ini bukan cuman saya yang berbuat. Alhamdulillah malam ini teman-teman Golkar mempercayakan saya, saya akan menggunakan almamater kuning ini dengan penuh amanah,”ujarnya.

Empat Anak duduk Jadi Wakil Rakyat

H Muh Aras Tammauni memiliki empat putra dan putri sukses melenggang sebagai wakil rakyat pada Pileg 2019.

Ke empat anak yang sukses di Pileg yakni H Arwan Aras, Hj Amalia Fitri Aras, H Arsal Aras dan Nirmalasari Aras.

H Arwan Aras melenggang ke Senayan melalui partai PDI Perjuangan. Arwan menjadi peraih suara pribadi terbanyak calon anggota DPR RI Dapil Sulbar dengan perolahan 86,910 suara. Dengan total perolahan partai dan calon 214,365 suara.

Kemudian Hj Amalia Fitri Aras dipastikan kembali duduk menjadi anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat dari Dapil Sulawesi Barat VI (Kabupaten Mamuju Tengah).

Amalia menjadi peraih suara terbanyak di internal partai Demokrat dengan perolahan 22,622 suara pada Pileg 2019 lalu.

Sementara Arsal Aras dan Nirmalasasi Aras duduk menjadi anggota DPRD Kabupaten Mamuju Tengah lewat partai Demokrat.

Arsal yang saat ini menjabat Ketu DPRD Mamuju Tengah raih 3,415 suara pribadi.

Sementara Nilmalasari yang juga istri Wakil Bupati Mamuju Irwan SP Pababari, raih 1,453 suara pribadi.

Berikut profil singkat H. Aras Tammauni.

Data Pribadi:

Nama: HM Aras Tammauni
Lahir: Mamuju 31 Desember 1957
Umur: 61 Tahun
Agama: Islam
Isteri: Hj Nurpati

Perjalanan Karier:

– Kepala Desa Tobadak selama 35 Tahun
– Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Tahun 2014
– Ketua Majelis Daerah Partai Demokrat Sulawesi Barat
– Ketua DPRD Sulawesi Barat 2014-2015
– Bupati Mamuju Tengah Periode 2015-2020
– Ketu DPD I Partai Golkar Sulawesi Barat

Pendidikan:

– SD Negeri Mamuju, Tahun 1971
– SMP Negeri Mamuju Tahun 1974
– Paket C Diknas Mamuju 2007.

Laporan : Andi Ahmad
Editor : Andi Eka/Asrat Tella/H.Sakkar/Andi A Effendy

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *