Maros, Beritakota Online – Pesawat Garuda Indonesia tergelincir di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Rabu malam, 1 Juli 2020. Pesawat tersebut keluar dari runway saat hendak lepas landas.
Kepala Otoritas Bandara Wilayah V Makassar, Baitul Ikhwan, pun telah membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya sementara berkoordinasi bersama pihak Angkasa Pura, AirNav, dan Garuda Indonesia sendiri.
“Sekarang sedang kita upayakan kembalikan ke runway,” kata Baitul kepada wartawan, seperti dilansir matamaros.
Namun, belum diketahui apa penyebab dari tergelincirnya pesawat ini. Baitul mengatakan, seluruh stakeholder segera melakukan penelitian.
“Ini sedang kita bahas. Kira-kira kita ingin mengetahui sebab akibat daripada tergelincirnya pesawat ini,” imbuhnya.
Adapun rute pesawat bernomor penerbangan GA613 ini, yakni Makassar-Jakarta. Beruntung tak ada masalah pada penumpang maupun kru.
“Penumpang 14 orang, kru 12 orang. Semuanya selamat. Tidak ada masalah. Hanya tergelincir saja,” jelas Baitul.
Penerbangan lain pun, kata dia, tak ada yang terganggu karena insiden tersebut. “Ini memang penerbangan yang terakhir untuk hari ini,” ujarnya
(Humas PT AP II)
Editor : Andi Eka/Herman Djide/Asrat Tella/Syamsul Bakhri/Robin/Saiful Dg Ngemba/Andi A Effendy
Komentar